Pilihan Karir Jurusan Teknik Informatika

karir teknik informatika universitas muhammadiyah magelang
karir teknik nformatika universitas muhammadiyah magelang

Teman-Teman ingin mengambil jurusan IT, tapi masih ragu? Tenang saja, kalian tepat mampir di tulisan ini. Tidak dapat dipungkiri, keadaan pandemi seperti saat ini jurusan Teknik Informatika sedang naik daun dan benar-benar berada di puncak popularitas. Bagaimana tidak, Jurusan ini diincar oleh banyak orang mengingat normal baru yang menuntut orang bekerja dari rumah. Selain itu, akibat perkembangan dan kemajuan teknologi seperti saat ini di mana saat ini kita telah memasuki industri 4.0 menuntut semua kegiatan dilakukan serba digital. Terlebih lagi dalam hal inovasi. Hampir seluruh sektor usaha membutuhkan orang-orang yang berkecimpung di bidang Information Technology (IT). Secara otomatis, banyak lowongan pekerjaan yang tersedia di bidang IT. Sebab pada dasarnya, mereka sangat dibutuhkan.

 

Berikut beberapa Karir Jurusan Teknik Informatika :

1. Front End Developer

universitas muhammadiyah magelang
Front End Developer

Front End Developer merupakan salah satu profesi dari jurusan Teknik Informatika yang berperan dalam mengembangkan tampilan sistem atau aplikasi. Dalam mengembangkan tampilan sistem atau aplikasi ini biasanya menggunakan beberapa bahasa markup (markup language) seperti HTML, CSS dan Javascript. Seiring berkembangnya waktu, dikembangkan beberapa framework yang dapat memudahkan seorang front end developer dalam mengembangkan sistem. Beberapa framework tersebut diantaranya adalah bootstrap, materialize design, dsb. Dengan bantuan framework tersebut, front end developer dimudahkan dalam membuat berbagai tampilan dan interface yang menarik dan tentunya mobile friendly (responsive). Perusahaan yang memiliki skala bisnis yang tinggi, seorang front end developer saat ini dituntut dapat menguasi beberapa bahasa pemrograman seperti react js, angular, vue js dsb untuk membuat sebuah website yang lebih interaktif dan cepat ketika diakses seperti Progresive Web App (PWA).

 

2. Back End Developer

Universitas Muhammadiyah Magelang
Backend Developer

Profesi selanjutnya dari jurusan Teknik Informatika yaitu Back End Developer. Profesi ini bertanggung jawab dalam mengelola data di sisi server untuk menghasilkan informasi yang akan ditampilkan oleh Front End Developer. Beberapa bahasa pemrograman yang digunakan oleh Back End Developer diantaranya adalah PHP, Node js, Python. Akan tetapi di Indonesia saat ini yang masih banyak digunakan yaitu bahasa pemrograman PHP dan Node js. Tidak hanya front end developer saja, profesi ini juga dimudahkan dengan dikembangkannya beberapa framework yang dapat membantu developer dalam mengembangkan sistem secara lebih mudah dan cepat. Beberapa framework yang saat ini ada dan banyak digunakan diantaranya adalah Laravel, Codeigniter, Express JS, dan Django. Framework yang lain seperti lumen dan django rest framework merupakan framework yang dikhususkan dalam menyediakan service Rest API.

 

3. UI Designer

Universitas Muhammadiyah Magelang
UI Designer

UI Designer mempunyai tanggung jawab dalam membuat tampilan antarmuka yang mudah digunakan dan menyenangkan pengguna. Tugas seorang UI designer adalah merancang semua layar tempat pengguna akan bergerak, dan menciptakan elemen visual dan sifat interaktif yang memfasilitasi pergerakan ini.Sekalipun pada level pemula, kamu akan diharapkan untuk memiliki pemahaman pada setidaknya satu aplikasi desain UI seperti Sketch, Adobe XD, dan alat prototyping seperti InVision. UI designer juga membutuhkan pemahaman yang kuat tentang metode, teori, dan praktik dasar yang membentuk dasar desain UI. Hal ini termasuk teori warna, tipografi, dan pola desain UI, serta pendekatan desain dasar. Teori-teori ini akan membantu untuk mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana pengguna memandang dan menafsirkan pekerjaanmu.

 

4. UX Researcher

Universitas Muhammadiyah Magelang
UX Researcher

Salah satu profesi yang saat ini cukup menjadi perhatian di bidang teknologi adalah UX researcher. Profesi ini cukup sering dibutuhkan oleh perusahaan berbasis teknologi seperti e-commerce. UX atau user experience researcher sebenarnya adalah profesi yang memiliki tugas untuk melakukan riset mulai dari perilaku dan kebutuhan pengguna. Hal itu kemudian dianalisis untuk dibuat desain yang cocok dengan target pengguna. Profesi UX researcher menggunakan berbagai alat, teknik dan metodologi saat melakukan analisis dari kebiasaan para pengguna. Beberapa skill yang harus kamu miliki, jika kamu berminat untuk mendalami karir ini :

a. Harus mengerti dan fokus pada user

b. Memiliki kemampuan analisis yang hebat

c. Mampu menyelesaikan masalah dan tidak mudah puas

 

5. System Analyst

Universitas Muhammadiyah Magelang
System Analyst

System analyst merupakan profesi di bidang teknologi informasi yang fokus pada aktivitas penelitian, perencanaan, pengkoordinasian, juga pemilihan perangkat lunak dan sistem untuk mengakomodasi kebutuhan institusi. Bidang pekerjaan ini memiliki peranan kunci dalam upaya mengembangankan suatu sistem. Misalnya, sebuah institusi perbankan ingin mengembangkan layanan digital, maka system analyst memegang tanggung jawab untuk menganalisis sistem operasi yang tepat, melakukan studi kelayakan dari desain sistemnya, dan pengembangannya lebih lanjut. Karenanya kamu dituntut untuk punya kemampuan analisis yang kuat supaya bisa mengidentifikasi suatu permasalahan di institusi kemudian merancang solusi terbaik dengan memperhatikan potensi juga keterbatasan dari teknologi informasi. Kamu juga wajib punya pemahaman yang komprehensif mengenai bahasa pemrograman, sistem operasi, aplikasi dan perangkat database, juga perangkat keras agar memudahkanmu mengerjakan tugas-tugas kantor. Seorang system analyst biasanya akan bekerja dalam sebuah tim system integrator.

 

6. Quality Assurance Tester

Universitas Muhammadiyah Magelang
Quality Assurance Tester

Software Quality Assurance adalah proses sistematis untuk memeriksa apakah sebuah software telah dikembangkan sesuai dengan kebutuhan yang telah ditentukan sebelumnya. Proses ini, bisa dilaksanakan oleh seorang QA Tester atau oleh seorang QA Engineer. QA Tester memiliki tugas utama melaksanakan pengujian terhadap perangkat atau emulator, membuat alur pengujian, serta membuat laporan hasil pengujian. Sementara QA Engineer biasanya bertugas untuk membuat porgram pengujian otomatis, membuat laporan pengujian, memberikan masukan atas aplikasi yang diuji, serta berkomunikasi dengan pihak-pihak yang berkepentingan, seperti pengembang UI/UX, back end atau product manager (PM).

 

7. DevOps Engineer

Universitas Muhammadiyah Magelang
DevOps Engineer

DevOps adalah serangkaian praktik yang mengotomatisasi proses antara pengembangan aplikasi dan tim pengembang. Hal ini dilakukan agar mereka dapat melakukan proses build, test dan release software lebih cepat dan lebih handal. Pada DevOps yang sudah berjalan dengan baik, produk yang dihasilkan sudah stabil dan mengalami peningkatan nilai. DevOps sangat penting di perusahaan IT. Mengapa? Pasalnya, salah satu praktik terbaik dalam DevOps yaitu melakukan update produk yang kecil dan cepat. Dalam industri IT, ini bisa disebut dengan minor atau patch update. Dengan melakukan update produk yang kecil, organisasi atau perusahaan dapat melakukan inovasi lebih cepat bagi produknya. Selain itu, mereka juga dapat melakukan rollback dengan mudah jika ditemukan bug yang tidak tersentuh oleh automated testing maupun tim QA. Dia memiliki tanggung jawab untuk mengerti berbagai macam tools otomatis yang dapat membangun digital pipelines. Seorang DevOps Engineer bekerjasama dengan developer dan staf IT lainnya untuk membagikan serta membentuk kode-kode untuk dirilis, dicoba, dan juga diperbaiki jika ada kesalahan.

 

8. Product Manager

Universitas Muhammadiyah Magelang
Product Manager

Secara sederhana, product manager bertanggung jawab pada bagian perencanaan dan pengembangan produk tertentu. Dalam perencanaan produk, seorang product manager harus merancang produk baru yang memiliki daya tarik tinggi setelah menganalisis data penjualan masa lampau, tren, kekhasan produk yang serupa, dan permintaan konsumen. Untuk itu, pekerjaan ini membutuhkan ide revolusioner yang belum pernah ada dan usaha keras yang untuk menciptakan sesuatu yang orisinil, Quipperian. Terdapat tim besar yang terlibat dengan pekerjaan ini yang bertanggung jawab pada banyak hal, mulai dari penyusunan ide sampai dalam hal menentukan harga, hingga membuat strategi penjualan. Yup, product manager bertanggung jawab membawahi tim untuk keseluruhan strategi, mulai dari mengidentifikasi produk potensial, melakukan riset pasar, menentukan spesifikasi, menentukan jadwal produksi dan harga, hingga mengembangkan strategi pemasaran.

 

Bagaimana, apakah kamu semakin yakin untuk kuliah di jurusan Teknik Informatika setelah tau apa saja prospek kerja lulusan IT? Yuk jika kalian sudah yakin langsung klik di sini saja yaa kita tunggu di Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Magelang

Related posts

Leave a Comment